Referensi teknik budidaya jamur tiram putih, pembuatan media baglog jamur tiram, pembuatan bibit jamur tiram F0, F1, F2, serta tatacara berbisnis jamur tiram dan olahannya agar memberikan keuntungan yang optimal
Assalaamu'alaikum Wr Wb, buat rekat-rekan semua, blog ini hadir hanyalah merupakan sharing pengalaman kami dan rekan-rekan. Jika ada manfaat yang bisa diambil, kami sangat bersyukur dan mohon doa. Jika karena sok tahu kami ada yang dirugikan, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga isinya bisa merupakan salah satu referensi. Wassalaamu'alaikum Wr Wb
Sabtu, 18 Juli 2009
Tip dan trik budidaya jamur tiram (5)
Inkubasi
Setelah proses inokulasi selesai, baglog yang telah disuntikkan bibit jamur tiram putih dipindahkan ke ruang inkubasi.
tip
1. Inkubasi area haruslah tempat yang benar-benar bersih. Untuk memastikannya, sebaiknya sterilkan ruang inkubasi dengan menyemprotkan formalin 2% di sekitar rak inkubasi.
2. Pada awal perletakan baglog di rak inkubasi, sebaiknya tidak terlalu banyak cahaya dan sirkulasi udara.
3. Tapi setelah kurang lebih 1 minggu - 10 hari, tambahkan cahaya dan sirkulasi udara yang cukup.
4. Tempat rak inkubasi sebaiknya bersuhu kamar rata-rata 25 derajat C - 28 derajat C. Jika suhu pada ruangan inkubasi terlalu tinggi diatas 32 derajat C, biasanya terlalu beresiko dan dapat menyebabkan kegagalan tumbuh miselium. Hal ini disebabkan pertumbuhan miselium sangat rentan terhadap bakteri thermofilik.
5. Pemindahan baglog dari ruang inkubasi ke kumbung/mushroom house sebaiknya dilakukan saat miselium telah mencapai lebih dari 30%
Posting berkaitan :
Trik 1
Trik 2
Trik 3
Trik 4
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kalo di tegal bisa kerjasama ga??
BalasHapusmas kalo ruang inkubasi di dalam pabrik, sehat nggak bwt jamur tiram
BalasHapussaat mengemas jamur, bagaimana agar saat disealer (alat pengemas) udara dalam plastik bisa keluar sehingga kondisi dalam plastik benar-benar vacum atau hampa udara? tolong jelasin ya mas, jazakallah
BalasHapusmas saya baru mencoba bikin baglog sendiri,waktu itu Saya pakai medianya dngn bhan tepung jagung,katul,kalsium,serbuk kayu jati.kenaa baglog saya ada seacam jamur warna kuning.mohon penjelsannya
BalasHapusBapak Rahman: untuk kayu jati menurut kami terlalu keras.. proses pelapukannya makan waktu agak lama, mungkin bisa 2 bulan. selain itu untuk baglog, kami sendiri tidak berani menggunakan tepung jagung. Hanya bekatul saja sebagai nutrisi. SElanjutnya jika ada warna kuning, kemungkinan besar kurang steril, bapak kurang menjelaskan pula komposisi dan sterilisasi pakai apa?
BalasHapusKami punya rumah lama tdk terpakai di daerah Tulungagung sy modif jadi kumbung jamur bisa muat 6000 bag log.( dg 70 bag log/m2)dan masih bisa dikembangkan lagi kalau jalan.Ttp sy jarang di tempat tsb.Adakah yg mau kerja sama dalam budidaya jamur tiram
BalasHapusmaaf pak...kalo bekatul itu apa,saya kurang ngerti?
BalasHapusbekatul itu ada lah dedak pakan ayam.
Hapus